Rahasia Singapur Menarik Banyak Investor Asing Walau Tenaga Kerja Mahal |
Meskipun secara geografis letaknya bertetangga dan juga sama-sama anggota ASEAN, namun dari segi kondisi perekonomian, Singapura dan Indonesia memiliki perbedaan jauh. Ini lah yang membuat para investor asing banyak yang tergiur untuk berinvestasi di negara tetangga kita tersebut.
Banyak investor asing yang lebih memilih Singapura sebagai tempat berinvestasi. Banyak pabrik-pabrik investor asing yang didirikan di Singapura. Padahal, untuk membayar gaji karyawan saja di sana tarifnya cukup mahal. Singapura merupakan negara dengan besaran upah tertinggi di ASEAN.
Singapura dapat memperoleh kesuksesan seperti itu tidak lain karena kualitas sumber daya manusia (SDM) yang dimilikinya.
"Kenapa banyak orang asing mau bangun pabrik di Singapura? Kan untuk membayar gajinya mahal. Tapi mereka itu inovatif dan produktif. Jadi orang pun mau bayar mahal," jelas Direktur Program INDEF Berly Martawardaya dalam forum diskusi ekonomi Ikatan Alumni UI (ILUNI).
Sebelumnya, Berly juga memaparkan bahwa sebesar 50% penduduk Indonesia adalah lulusan SD. Untuk lulusan SMA angkanya masih mendekati standar ASEAN. Tetapi, lulusan perguruan tinggi angkanya masih jauh untuk mendekati standar.
Padahal, untuk meningkatkan perekonomian kualitas SDM adalah salah satu faktor yang sangat penting.
"Kita harus memperbaiki kualitas SDM sehingga orang tertarik mau buka pabrik di Indonesia," kata Berly.
"Kalau berbicara perguruan tinggi, ini termasuk diploma ke atas ya. Sementara proporsi masyarakat usia kuliah yang mengenyam bangku perguruan tinggi itu masih rendah, di Indonesia hanya sekitar 27-28%. Jauh bila dibandingkan dengan Malaysia dan Thailand yang mendekati 45%.
Berly juga menambahkan, untuk mencapai tingkat ekonomi yang lebih mapan berbasis pendidikan, maka perguruan tinggi sangat dibutuhkan.
0 Response to "Rahasia Singapur Menarik Banyak Investor Asing Walau Tenaga Kerja Mahal"
Post a Comment