Nyonya Meneer Bangkit Lagi Untuk Mengikis Jamu Kimia

Rahmat Gobel dan produsen jamu Nyonya Meneer

Setelah dinyatakan bangkrut oleh pengadilan niaga semarang beberapa waktu yang lalu karena masalah hutang piutang, PT. Nyonya Meneer kabarnya akan diselamatkan oleh seorang pengusaha Rahmat Gobel.

Setidaknya Presiden Direktur Nyonya Meneer , Charles Saerang bisa bernafas lega, "Mudah-mudahan dengan bantuan Rahmat Gobel, bisa bangkit. Artinya ada The Big Man yang sudah ada dan mengayomi kami"

Charles mengatakan Gobel berinvestasi di perusahaannya PT.Nyonya Meneer yang telah berusia 98 tahun dengan semangatnya untuk memerangi jamu yang berbahan kimia. menurut Charles Gobel banyak melihat produk jamu tersebar tapi masih menggunakan bahan kimia.

"Pasar jamu tradisional tersingkirkan oleh produk jamu berbahan kimia, Saya dan Rahmat Gobel ingin menyingkirkan jamu berbahan kimia," ucapnya.

Gobel berkomitmen ingin menyuarakan pasar jamu sebagai warisan leluhur. Jadi, kata dia, sayang sekali jika perusahaan Nyonya Meneer, yang usianya sudah hampir seabad, bangkrut.

Charles tidak ingin mempersalahkan siapapun atas masalah yang terjadi pada perusahaannya, apalagi gugatan pailit datangnya dari penyuplai yang sudah bekerja sama dengan Nyoya Meneer sejak 70 tahun yang lalu.

Kata Charles "untuk kedepan jangan sampai masalah kecil ini terulang lagi yang berpotensi menghilangkan warisan budaya leluhur".

Siapapun yang jadi investornya di perusahaan Nyonya Meneer wajib mempertahankan keaslian jamu tradisional tanpa bahan kimia, yang justru bisa merusak kesehatan, kata Charles.