Jack Ma |
Jajaran teratas orang terkaya di Indonesia banyak diisi oleh keturunan Tionghoa. Bangsawan China yang telah lama menetap di Indonesia ini menyimpan harta miliaran dolar Amerika Serikat (AS).
Setiap tahunnya, Forbes merilis daftar orang terkaya di Indonesia. Dalam rilis teranyar, Posisi peringkat pertama masih ditempati oleh Robert Budi dan Michael Hartono. Selama 10 tahun langganan keluarga ini selalu menempati posisi pertama di peringkat orang terkaya di Indonesia.
Selain Robert Budi dan Michael Hartono, ada juga Anthoni Salim atau Liem Hong Sien merupakan pengusaha Indonesia keturunan Tionghoa lainnya yang masuk dalam deretan orang terkaya Indonesia. Fenomena ini cukup menarik, apa sebenarnya rahasia dibalik suksesnya para pengusaha keturunan Tionghoa ini.
Salah satu Guru Besar, Rhenald Kasali berpendapat ada beberapa pelajaran yang bisa diambil dibalik kesuksesan warga keturunan Indonesia-Tionghoa tersebut. Salah satunya adalah adanya kerja keras saat merintis usaha. Berikut adalah beberapa hal yang bisa dipelajari dari kesuksesan para miliarder Tionghoa di Indonesia:
1. Karakter perantau
Keturunan Tionghoa yang tercatat sukses di Indonesia memiliki karakter perantau yang mirip dengan orang Yahudi, Korea dan India. Namun tingkatannya berbeda. Menurut praktisi bisnis itu, keturunan Tionghoa memiliki prinsip yang berbeda dengan perantau dari negara lainnya. Jika perantau Yahudi banyak yang memilih menjadi ilmuan, sedangkan perantau asal China lebih memilih menjadi pedagang.2. Modal kepercayaan dan kerja keras
Dengan berkarakter perantau sebagai usahawan, para keturunan Tionghoa memulai bisnisnya dengan modal kepercayaan dan kerja keras. Rhenald bilang, jika ada yang bertanya kenapa banyak orang China yang sukses, hampir semua jawabannya mengatakan karena adanya kerja keras dan kepercayaan.Dengan modal tersebut, lanjutnya, mereka bisa mengumpulkan uang, hidup berhemat agar anak-anaknya bisa mendapatkan pendidikan yang lebih baik.
3. Cara mendidik anak
Para keturunan Tionghoa juga mendidik anak-anaknya agar hidup berhemat. Tak hanya itu, ilmu berdagangnya pun diturunkan orang tua sejak usahanya masih kecil. Misalnya, dengan memulai usaha warung, orang tua memberikan kepercayaan pada anaknya untuk menjadi kasir.“Setidaknya ada pekerjaan yang dipercayakan kepada anaknya,” kata Rhenald.
Mayoritas bisnis besar yang dimiliki keturunan Tionghoa sebagai orang terkaya di Indonesia bermula dari bisnis kecil. Dari usaha warung misalnya, anak sudah dikenalkan dengan ilmu berdagang. Dengan begitu, bisnis yang dirintis dari kecil hingga menjadi besar itu dapat kemudian diturunkan ke generasi kedua hingga ketiga., tambah dia.
0 Response to "6 Rahasia Kesuksesan Miliarder Keturuan Tionghoa"
Post a Comment